Lee Hsien Yang, Anak Pendiri Singapura Dapatkan Suaka di Inggris

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Lee Hsien Yang, Anak Pendiri Singapura Dapatkan Suaka di Inggris Lee Hsien Yang, putra pendiri Singapura, Lee Kuan Yew, mendapatkan suaka lima tahun di Inggris setelah merasa teraniaya di negaranya sendiri. (The Guardian)

LEE Hsien Yang, putra dari pendiri Singapura modern, kini mendapatkan suaka di Inggris, menandai babak baru dalam perseteruan keluarga yang penuh kontroversi dan menarik perhatian banyak pihak. Lee Hsien Yang selama bertahun-tahun mengklaim menjadi korban penganiayaan di negaranya sendiri, di mana saudaranya, Lee Hsien Loong, memegang kendali pemerintahan selama lebih dari dua dekade. 

Dalam upayanya untuk mencari keadilan, Lee Hsien Yang kini telah memperoleh status pengungsi selama lima tahun dari pemerintah Inggris. Keputusannya untuk mencari perlindungan di luar negeri muncul setelah serangkaian konflik keluarga yang dipicu perbedaan pendapat terkait rumah keluarga mereka yang bersejarah, 38 Oxley Road, tempat kenangan masa kecil mereka dengan sang ayah, Lee Kuan Yew, perdana menteri pertama Singapura, yang dihormati sebagai arsitek kebangkitan negara tersebut.

Kisah ini semakin menarik perhatian karena kedua saudara ini, yang sebelumnya memiliki posisi penting dalam struktur negara, kini berada di jalur yang berseberangan. Lee Hsien Yang, yang pernah menjadi CEO salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Singapura, telah memilih jalur politik oposisi setelah perselisihan sengit dengan saudaranya. Konflik ini dimulai sejak kematian ayah mereka pada 2015, dengan perdebatan mengenai nasib rumah keluarga yang menjadi titik fokus pertikaian publik.

Menurut Lee Hsien Yang, penganiayaan yang ia hadapi di Singapura tak hanya bersifat politik, tetapi juga pribadi. Di mana ia merasa ditekan institusi negara yang berada di bawah kendali saudaranya. Meskipun demikian, pemerintah Singapura membantah tuduhan tersebut dan menyatakan Lee Hsien Yang bebas kembali ke negara asalnya kapan saja. Namun, Lee mengungkapkan kepada BBC ia tidak merasa aman untuk kembali, setidaknya dalam waktu dekat.

Selain Lee, istrinya juga mendapatkan suaka di Inggris, sementara salah satu putra mereka sudah menetap di luar negeri selama beberapa tahun. Keluarga ini merasa bahwa mereka menjadi sasaran berbagai investigasi dan tindakan hukum yang dianggap sebagai bentuk tekanan dan penganiayaan oleh pemerintah Singapura. 

Perseteruan keluarga yang dulunya hanya terbatas di kalangan internal kini telah merambah ke ruang publik, melibatkan opini internasional dan memicu perdebatan tentang masa depan politik Singapura.

Di sisi lain, Lee Hsien Loong, yang baru-baru ini mundur dari jabatan perdana menteri, tetap mempertahankan posisinya dalam kabinet sebagai menteri senior. Ia secara konsisten membantah semua tuduhan yang dilayangkan saudara-saudaranya, menekankan mereka tidak menghadapi hambatan hukum di Singapura.

Sementara itu, perselisihan ini masih terus berlangsung, terutama terkait rumah di 38 Oxley Road. Rumah tersebut memiliki nilai historis dan emosional yang mendalam, baik bagi keluarga maupun bangsa. Namun, bagi Lee Kuan Yew, yang dikenal dengan prinsipnya yang menentang pemujaan terhadap tokoh, keinginan terakhirnya adalah agar rumah itu dihancurkan. Perselisihan tentang nasib rumah ini mencerminkan perbedaan pandangan yang lebih dalam antara Lee Hsien Loong dan saudara-saudaranya.

Dengan status pengungsi di Inggris, Lee Hsien Yang tampaknya tidak berniat mundur dari posisinya sebagai kritikus terhadap pemerintah Singapura.  (BBC/Z-3)

Read Entire Article