2 hours ago
1
Usai dilantik menjadi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Budi Gunawan (BG) mengaku akan fokus dalam beberapa hal. Di antaranya adalah masalah pengungsi Rohingya dan judi online.
Hal ini ia ungkapkan usai resmi berkantor di kantor bekas Menko Polhukam Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (21/10). Ia mengaku, fokus permasalahan luar negeri yang akan ia prioritaskan adalah masalah etnis Rohingya dan Myanmar.
“Ya, kalau untuk luar negeri ada beberapa yang menjadi prioritas, khususnya tren Indonesia dalam menangani permasalahan Rohingya ya dengan Myanmar begitu,” ujarnya.
BG mengatakan bahwa ia akan mencoba mengatasi sumbatan-sumbatan yang ada pada permasalahan tersebut.
“Kita akan nanti coba mengurai sumbatan-sumbatan apa selama ini, karena selama ini kita tahu di ASEAN kan belum bisa masuk ya,” ujarnya.
Sementara itu, di dalam negeri, BG mengaku memprioritaskan masalah judi online yang masih marak di Indonesia. Menurutnya, judi online adalah masalah yang meresahkan.
“Judi online, karena sudah meresahkan, sangat meresahkan. Oleh perorangan, rumah tangga, lingkungan dan sebagainya, juga tidak boleh main-main lagi,” tuturnya.
Ia menyebut penanganan judi online kini harus lebih tajam dan maksimal di bawah kepemimpinannya sebagai Menko Polkam.
“Harus ditangani dengan baik dan lebih tajam, lebih maksimal dan tentunya banyak hal yang harus kita selaraskan nanti dengan kementerian lembaga yang menjadi ujung tombak di bidang penegakan hukum,” ujar dia.
BG telah resmi dilantik sebagai Menko Polkam kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowk Subianto pada Senin (21/10). Ia juga memiliki wakil yaitu Wamenko Polkam, Lodewijk F. Paulus.
Hari ini, Selasa (22/10), BG dan eks Menko Polhukam kabinet Indonesia Maju, Hadi Tjahjanto melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab). Prosesi ini berlangsung dari jam 11.00 WIB dan dilaksanakan tertutup.
