Lampung Geh, Bandar Lampung - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Lampung telah memulai pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) bagi 16.353 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemenkumham RI 2024. Tes ini diselenggarakan di Balai Pertemuan Umum Bagas Raya, Bandar Lampung.
Tes SKD akan berlangsung selama delapan hari, dimulai sejak 19 Oktober hingga 26 Oktober 2024. Sebanyak 16.353 peserta dari berbagai wilayah mengikuti proses seleksi yang diorganisir oleh Kanwil Kemenkumham Lampung. Pelaksanaan SKD ini juga melibatkan panitia dari Kanwil Kemenkumham Lampung, tim dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemenkumham pusat, serta Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Provinsi Lampung.
Tes SKD ini meliputi tiga materi utama, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Setiap peserta SKD CPNS diberikan waktu 190 menit untuk menyelesaikan seluruh soal yang ada.
Jumlah peserta yang dijadwalkan mengikuti SKD di Kanwil Kemenkumham Lampung pada hari pertama total 1.578 orang, hari kedua 2.603 orang dan hari ketiga 1.982 orang. Para peserta ini dibagi menjadi empat sesi, dengan setiap sesi diikuti oleh 565 peserta. Pembagian sesi ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan tes berjalan tertib dan memberikan waktu yang cukup bagi peserta untuk menyelesaikan seluruh soal dengan tenang dan fokus.
Para peserta yang berhasil mencapai nilai di atas passing grade akan melanjutkan ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang dijadwalkan berlangsung pada bulan November hingga Desember 2024.
Kasubag Kanwil Kemenkumham Lampung, Novi Riantono, menjelaskan bahwa sebelum memasuki ruang ujian, para peserta harus melewati beberapa pos pemeriksaan. Proses ini dimulai dari absensi kehadiran, penitipan barang, pemeriksaan badan, hingga registrasi pin. Setelah memastikan tidak ada barang-barang terlarang yang dibawa, peserta kemudian masuk ke ruang sterilisasi sebelum memasuki ruang ujian yang telah disediakan dengan meja dan laptop untuk pelaksanaan CAT.
Dalam wawancara dengan Lampung Geh, Novi Riantono mengungkapkan harapannya agar para peserta mematuhi panduan dan aturan yang sudah ditetapkan oleh panitia.
"Harapan ke depannya, peserta CPNS mengikuti panduan atau aturan yang sudah ditetapkan oleh panitia untuk mempermudah proses seleksi. Diharapkan juga peserta datang lebih awal untuk menghindari keterlambatan dan bisa mengikuti semua prosedur dengan baik," tutupnya.