Investasi EBT Masih Minim, Tugas Berat Prabowo Hadirkan Transisi Energi di RI

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Presiden Prabowo Subianto memberi hormat ketika lagu Indonesia Raya berkumandang saat upacara pelantikan menteri dan kepala lembaga tinggi negara Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024). Foto: Hafidz Mubarak A/ ANTARA FOTO

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto harus menemui kendala besar dalam menghadirkan energi bersih di Indonesia, yakni investasi sektor energi baru terbarukan (EBT) yang masih minim.

Institute for Essential Services Reform (IESR) mencatat ada sederet pekerjaan rumah menanti pemerintahan yang baru, terutama untuk mempercepat transisi energi di Indonesia. Upaya ini bertujuan mencegah memburuknya dampak krisis iklim dan menarik investasi untuk mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8 persen.

Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa, mengatakan pemerintahan Prabowo-Gibran memerlukan strategi yang tepat untuk keluar dari tren rendahnya investasi di sektor energi terbarukan dalam 5 tahun terakhir.

Investasi di sektor energi baru terbarukan dan konservasi energi Indonesia pada 2023 tercatat hanya USD 1,5 miliar. Angka ini masih jauh dari total investasi yang dibutuhkan untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2050, berdasarkan perhitungan IESR, yaitu sekitar USD 1,3 triliun pada 2050, atau sekitar USD 40-50 miliar per tahun mulai 2025.

Untuk itu, Fabby menilai sinergi antar kementerian seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Investasi dan Hilirisasi, Kementerian BUMN, Bappenas dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) diperlukan untuk mendorong harmonisasi kebijakan yang menciptakan iklim investasi yang menarik bagi pelaku usaha dan investor.

“Pemerintah harus melakukan tinjauan kebijakan dan regulasi serta proses perijinan yang membuat investasi energi terbarukan tidak bankable," kata Fabby melalui keterangan tertulis, dikutip Rabu (23/10).

IESR mendorong pemerintahan Prabowo memperkuat kerja sama internasional, terutama kerja sama Selatan-Selatan, untuk mempercepat transisi energi dan memobilisasi investasi dan pendanaan. Salah satu peluangnya adalah memperkokoh kolaborasi dengan China.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, China menjadi investor terbesar kedua di Asia setelah Singapura pada 2023, dengan nilai investasi mencapai USD 7,44 miliar atau sekitar Rp 111, 6 triliun. Sementara, menurut American Enterprise Institute, khusus untuk sektor energi terbarukan, total investasi China ke Indonesia dari 2006 hingga 2022 mencapai USD 12,6 juta atau sekitar Rp 18,7 miliar.

"IESR mencermati adanya potensi untuk meningkatkan investasi Tiongkok yang dapat mendukung pembangunan infrastruktur energi terbarukan di Indonesia," ujar Fabby.

Fabby memandang kerja sama dengan China dapat dilakukan di tiga sektor utama, yakni investasi infrastruktur energi terbarukan dan penyimpan energi, manufaktur dan rantai pasok teknologi energi terbarukan, dekarbonisasi industri, termasuk industri pengolahan mineral.

Selain itu, kata dia, pemerintah juga perlu menyiapkan kerangka kerja sama strategis dengan China yang difokuskan pada tiga aspek yakni investasi, pembangunan rantai pasok industri energi bersih, dan dekarbonisasi industri khususnya penurunan emisi dari PLTU captive (captive coal power plant).

"Dalam jangka pendek, pemerintah bisa mencari sumber pendanaan lunak (concessional) untuk implementasi Just Energy Transition Partnership (JETP) dan Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional (RUKN) dari China, dengan mengedepankan kepentingan nasional dan asas saling menghormati,” ujar Fabby.

Sementara itu, Manajer Program Diplomasi Iklim dan Energi IESR, Arief Rosadi, mengungkapkan Indonesia dan China memiliki banyak potensi untuk mengembangkan kerja sama transisi energi yang dapat...

Read Entire Article