2 hours ago
2
Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar pentas musik untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa. Pentas musik ini diberi nama 'Senja Gurau'. Sebelumnya UGM juga telah membuat langkah mitigasi dan skrining kesehatan mental dosen hingga mahasiswa.
"Program dirancang untuk menjawab permasalahan kesehatan mental di kalangan mahasiswa, dosen, juga tenaga kependidikan," kata Wakil Rektor Pendidikan dan Pengajaran UGM Wening Udasmoro, Rabu (23/10).
Program ini menyediakan ruang untuk berekspresi, kolaborasi, dan interaktif melalui musik dan obrolan.
Penggagas Senja Gurau, Anang Batas, menjelaskan program ini merupakan fasilitas bagi sivitas akademika yang punya bakat seni untuk berekspresi di panggung. Acara rutin digelar tiap akhir pekan.
"Setiap sesi dirancang memfasilitasi kolaborasi dan silaturahmi lintas generasi. Memberikan ruang bagi peserta untuk berbagi keresahan hidup dan menemukan keseimbangan emosional," kata Anang.
Senja Gurau berlangsung di empat klaster yakni saintek, soshum, agro, dan kesehatan. Kegiatan pertama sudah berlangsung di klaster Soshum bertempat di Fakultas Ilmu Budaya pada September lalu.
"Selanjutnya, penampilan kedua ditujukan untuk klaster Agro, tepatnya di Fakultas Kehutanan," jelasnya.
"Yang terpenting dan sesuai tujuan utama, Senja Gurau bermanfaat sebagai stress release melalui obrolan interaktif dan penampilan kesenian menjadi tempat untuk melepaskan stres dan beban pikiran, membantu peserta menemukan keseimbangan emosional," jelasnya.
