2 hours ago
2
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Satika Simamora-Sarlandy Hutabarat berfoto bersama para pendukungnya usai pelantikan tim pemenangan.(MI/Januari Hutabarat )
SEDIKITNYA 1.000 orang menghadiri pelantikan tim pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Satika Simamora-Sarlandy Hutabarat di Kecamatan Adiankoting, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, Selasa (22/10).
Acara tersebut digelar di dua lokasi, yakni di Desa Pancur Batu dan Aula Gereja HKBP Adiankoting. Pelantikan ini melibatkan pengurus TPS, Srikandi, serta tim relawan dari desa-desa seperti Pancur Batu, Dolok Nauli, dan Banuaji.
Dalam pidatonya, Sarlandy menyoroti pengalaman lebih dari 30 tahun di birokrasi, termasuk 10 tahun sebagai Wakil Bupati Tapanuli Utara mendampingi Nikson Nababan.
Ia juga memuji peran Satika Simamora, yang aktif sebagai Ketua PKK, serta menegaskan komitmennya untuk terus melayani masyarakat.
Satika Simamora, dalam sambutannya, mengungkapkan kekecewaannya terkait dugaan kecurangan kampanye, seperti pemasangan stiker lawan politik di rumah warga tanpa izin.
Ia juga menyinggung adanya penyebaran video yang mencemarkan namanya, yang menurutnya telah dilaporkan kepada pihak berwenang.
Tokoh adat setempat, Jenner Hutapea, menyampaikan apresiasi atas pembangunan yang dilakukan Nikson Nababan selama dua periode menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara.
Menurutnya, Nikson selalu dekat dengan masyarakat, bahkan sering bermalam di rumah warga tanpa perlakuan istimewa.
Hutapea menegaskan masyarakat Pancur Batu dan desa-desa sekitarnya siap mendukung penuh kemenangan pasangan Satika-Sarlandy pada Pilkada 27 November mendatang.
Acara pelantikan ditutup dengan pengambilan sumpah janji dan penyerahan sertifikat kepada tim pemenangan, sebagai simbol komitmen untuk memenangkan Satika-Sarlandy dalam Pilkada yang akan datang. (Z-1)
